Fakfak, papuadeadline.com, – HUT ke-122 Kabupaten Fakfak menjadi semangat bagi Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen (Purn) Drs Paulus Waterpauw, M.Si untuk mengembangkan sejumlah potensi di daerah, termasuk di Fakfak yang menjadi salah satu kabupaten tertua di tanah Papua.
Pj gubernur bangga melihat kondisi terkini tempat kelahirannya. Namun masih banyak yang perlu dibenahi. Dirinya memahami lambatnya pembangunan di Fakfak, salah satunya karena akses transportasi yang masih sulit.
Solusi yang diambil yakni mendukung penyelesaian Bandar Udara Siboru, sehingga membuka ruang kunjungan bagi tamu maupun wisatawan. Dukungan itu dibarengi dengan kucuran anggaran penyelesaian jalan raya sebesar Rp60 miliar yang telah diserahkan dan tahun ini ditambah Rp20 miliar.
“Karena penerbangan masih sulit, sehingga orang yang mau datang juga sulit. Maka, wajib diselesaikan Bandara Siboru yang menjadi terobosan. Kami berharap, bandara ini dapat diresmikan oleh presiden,” jelasnya, Rabu 16 November 2022 di Fakfak.
Ia meminta investasi ini didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai, termasuk mengelola potensi wisata dengan baik guna peningkatan pendapatan daerah.
“Kita perlu hadirkan investor, tapi harus ada pendukung yakni hotel, tempat tinggal yang bagus yang harus dibangun oleh bupati dan jajaran,” jelasnya.
Dia menyebutkan telah berkeliling di Pulau Panjang dan Pulau Ega yang memiliki spot wisata yang menarik dan wisata ini harus dikelola dengan baik.
“Utamanya jalur transportasi karena mereka mau datang perlu waktu, kenyamanan dan kepastian,” ujarnya. *** (Rilis Kominfo PaBar)
Be the first to comment