PUNCAK – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Puncak periode 2024-2029 Peniel Waker dan Saulinus Murib (PAS) menargetkan bisa meraup 75 persen suara, sementara sisanya, 25 persen akan terus bekerja, mulai dari kampaye sampai dengan pencoblosan pada 27 November 2024.
Keduanya maju menjadi pasangan dalam memimpin Kabupaten Puncak lima tahun ke depan, karena permintaan masyarakat dari Dapil 1 hingga Dapil 4.
“Kami ini orang dari kampung, orang sederhana. Kami maju karena masyarakat yang support sejak deklarasi. Masyarakat yang antar ke pendaftaran dan cabut undian di KPUD Puncak. Jika kami kampanye nanti, pasti jadi lautan manusia,” tuturnya di Ilaga, usai pengambilan nomor urut paslon di KPU Puncak, Senin 23 September 2024.
Pemimpin Sederhana dan Merakyat
Sementara itu calon Wakil Bupati Puncak, Saulinus Murib akronim PAS dikarenakan keduanya sangat cocok sebagai pasangan yang pas dan lebih sederhana dan selalu merakyat.
“Saya mencontohkan, apabila kita ke toko dan ingin beli sepatu harus diukur, Jika pas, maka sepatu bisa dibeli. PAS lainnya adalah untuk orang yang sederhana, murah hati dan merakyat. Kami selalu terbuka dan kami tidak otoriter. Itu yang membuat masyarakat mendorong kami untuk maju dalam Pilkada,” ujarnya.
Dirinya memastikan jika diberikan kepercayaan untuk memimpin Kabupaten Puncak, maka akan menerapkan kesederhanaan. “Rumah kami akan selalu terbuka, masyarakat akan mudah bertemu kami,” jelasnya.
Apalagi selama ini Peniel Waker, rumahnya selalu terbuka di Ilaga. Dirinya selalu bersama dengan masyarakat. Termasuk rumah Saulinus Murib di Sinak yang selalu terbuka untuk masyarakat.
“Masyarakat sudah lihat itu dan tidak ragu untuk memilih kami berdua,” jelasnya.
Saulinus berpesan agar pendukung dan simpatisannya tidak terpengaruh dengan narasi-narasi yang miring dan segala informasi harus diterima dengan akal sehat. (***)
Be the first to comment